Regional
Kategori
Event
DOWNLOAD IDN APP SEKARANG!
Cryptocurrency telah menjadi salah satu pilihan investasi yang semakin diminati banyak orang. Langkah awal untuk memulai investasi cryptocurrency adalah memilih aplikasi exchange yang tepat. Exchange merupakan platform digital yang memungkinkan pengguna untuk membeli, menjual, dan memperdagangkan aset cryptocurrency, seperti Bitcoin, Ethereum, dan berbagai altcoin lainnya.
Sebagai seorang pemula, kamu tentu menginginkan platform yang aman dan mudah untuk digunakan. Jika kamu masih bingung untuk memilih aplikasi exchange yang sesuai, berikut beberapa rekomendasi aplikasi exchange terbaik yang bisa kamu pertimbangkan. Yuk, simak lebih lanjut!
Indodax atau Indonesia Digital Asset Exchange adalah salah satu platform pertukaran cryptocurrency terbesar di Indonesia. Didirikan pada 2014, Indodax telah berkembang pesat dan kini melayani lebih dari 2 juta pengguna. Sebagai platform lokal, Indodax memudahkan pengguna Indonesia untuk membeli, menjual, dan memperdagangkan berbagai jenis aset cryptocurrency dengan rupiah. Selain itu, Indodax mendukung lebih dari 100 jenis cryptocurrency sehingga memberikan banyak opsi bagi pengguna untuk diversifikasi portofolio mereka.
Keunggulan utama Indodax adalah kemudahan transaksi menggunakan rupiah sehingga pengguna tidak perlu repot mengonversi mata uang mereka ke dalam dolar atau mata uang asing lainnya. Selain itu, Indodax menawarkan fitur keamanan seperti verifikasi dua langkah (2FA) dan cold storage untuk melindungi aset pengguna. Salah satu kelemahan utama adalah biaya transaksi yang relatif tinggi dibandingkan dengan beberapa platform internasional lainnya. Indodax sudah beroperasi secara legal di Indonesia dan diawasi oleh Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi (BAPPEBTI).
Baca Juga: Cara Cek Versi PDF 1.6 untuk Pendaftaran CPNS, Wajib Simak!
Binance adalah salah satu platform pertukaran cryptocurrency terbesar di dunia. Ia didirikan pada tahun 2017 oleh Changpeng Zhao. Binance menawarkan berbagai layanan dan fitur trading yang sangat lengkap, mulai dari spot trading, futures, hingga staking dan lending. Platform ini dikenal karena menyediakan akses ke ratusan pasangan trading cryptocurrency, termasuk banyak altcoin yang tidak tersedia di exchange lain.
Keunggulan utama Binance adalah likuiditas yang sangat tinggi sehingga pengguna dapat melakukan transaksi besar tanpa khawatir tentang fluktuasi harga yang ekstrem. Selain itu, Binance menawarkan biaya trading yang sangat kompetitif, terutama jika kamu menggunakan Binance Coin (BNB) untuk membayar biaya transaksi. Platform ini juga menyediakan berbagai fitur canggih seperti margin trading yang cocok untuk trader berpengalaman. Namun, kelemahannya adalah, Binance bisa terasa sedikit membingungkan bagi pemula karena banyaknya fitur yang tersedia.
Pintu adalah platform pertukaran cryptocurrency berbasis di Indonesia yang didirikan pada April 2020 oleh PT Pintu Kemana Saja. Platform ini aman karena terdaftar dan diawasi oleh BAPPEBTI hingga Kominfo. Aplikasi ini dirancang dengan antarmuka yang sangat minimalis sehingga sangat cocok bagi pemula yang baru terjun ke dunia cryptocurrency. Selain itu, Pintu juga menawarkan fitur-fitur, seperti staking, Earn, dan Web3 untuk memberikan lebih banyak opsi investasi kepada penggunanya.
Keunggulan Pintu adalah biaya transaksi yang rendah dan proses pendaftaran yang mudah. Selain itu, Pintu menawarkan fitur price alert yang memudahkan pengguna untuk memantau pergerakan harga aset crypto favorit mereka. Pintu juga menyediakan edukasi seputar cryptocurrency di dalam aplikasi untuk membantu pengguna memahami lebih dalam tentang investasi mereka. Namun, Pintu memiliki kelemahan dari segi variasi aset yang didukung, di mana jumlah cryptocurrency yang tersedia masih terbatas dibandingkan exchange yang lebih besar.
Tokocrypto adalah salah satu exchange cryptocurrency terkemuka di Indonesia yang diluncurkan pada 2018. Exchange ini memiliki dukungan kuat dari Binance, salah satu exchange terbesar di dunia. Ini membuat Tokocrypto dapat memanfaatkan teknologi dan likuiditas yang disediakan oleh Binance. Tokocrypto juga memiliki token sendiri yang disebut Toko Token (TKO) yang dapat digunakan untuk berbagai keuntungan di platform.
Tokocrypto menawarkan biaya transaksi yang kompetitif serta berbagai fitur seperti staking dan IEO (Initial Exchange Offering) untuk mereka yang ingin mengeksplorasi peluang investasi lebih lanjut. Tokocrypto juga sering mengadakan promo dan airdrop yang menarik bagi penggunanya. Namun, Tokocrypto juga memiliki beberapa kelemahan, seperti kompleksitas platform hingga proses verifikasi yang bisa memakan waktu.
Memilih exchange yang tepat adalah langkah awal yang penting untuk memulai investasi dan trading cryptocurrency. Dengan beberapa rekomendasi di atas, kamu dapat mempertimbangkan aplikasi yang sesuai dengan kebutuhan, kenyamanan, dan preferensi kamu. Setelah memilih aplikasi exchange, kamu harus bijak dalam memilih dan melakukan investasi di cryptocurrency.
Baca Juga: Cara Ubah File PDF Daftar CPNS ke Versi 1.6 Tanpa Aplikasi
ig : tmarvell_
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.
4 Rekomendasi Aplikasi Exchange untuk Membeli Cryptocurrency – IDN Times
