Internasional
Dr. Trust Lin, Deputi Perwakilan TETO memberikan sambutan pada Lokakarya Pariwisata Taiwan 2025 di Jakarta, 22 April 2025. (TETO)
Willy Haryono • 29 April 2025 15:12
SHARE NOW
Jakarta: Administrasi Pariwisata Taiwan tengah gencar memperluas pasar pariwisatanya di Indonesia. Sebanyak 33 perwakilan dari 15 perusahaan Taiwan, termasuk agen perjalanan dan industri perhotelan, bergabung dalam delegasi promosi pariwisata ke Indonesia.
Dari 20 hingga 26 April, delegasi ini akan mengunjungi tiga kota besar—Jakarta, Surabaya, dan Medan—untuk menggelar serangkaian acara promosi bertema “Datang ke Taiwan untuk Minum Segelas”. Untuk pertama kalinya, kuliner khas Taiwan seperti bubble tea dan ayam goreng Taiwan bersertifikasi halal turut diperkenalkan secara lengkap.
Berdasarkan keterangan resmi TETO yang diterima Metrotvnews.com pada Selasa, 29 April 2025, kegiatan ini juga dimeriahkan dengan pertunjukan sirkus bertema kuliner, aktivitas DIY membuat kantong teh kreatif, bros ubin bunga, hingga stiker IG dinamis bertema Taiwan, mendorong interaksi sosial yang lebih kreatif dan menghadirkan pengalaman baru bagi para pelaku industri wisata lokal.
Melalui promosi ini, diharapkan kolaborasi antara pelaku industri pariwisata Indonesia dan Taiwan semakin erat, sekaligus membuka jalan untuk pengembangan produk wisata Taiwan yang lebih beragam guna menarik lebih banyak wisatawan Indonesia.
Sebagai bagian dari strategi mendekatkan diri dengan pasar Indonesia, Administrasi Pariwisata telah membuka Kantor Pariwisata Taiwan di Jakarta sejak Februari 2024. Kehadiran kantor ini memperkuat dukungan terhadap pelaku perjalanan Indonesia dalam mengemas produk wisata Taiwan serta menggelar seminar-seminar tematik untuk meningkatkan minat kunjungan.
Sepanjang 2024, kunjungan wisatawan asal Indonesia ke Taiwan tercatat meningkat menjadi lebih dari 224.000 orang, naik 11,14% dibandingkan tahun sebelumnya—sebuah sinyal positif dari ketertarikan pasar Indonesia terhadap Taiwan.
Tahun ini, setiap kota akan menjadi tuan rumah satu konferensi B2B yang memperkenalkan berbagai sumber daya wisata Taiwan terkini, kebijakan visa, insentif khusus, hingga penyesuaian fasilitas ramah Muslim. Targetnya, lebih dari 100 pelaku industri pariwisata lokal akan hadir dalam setiap kegiatan, mempererat kerja sama dan membuka peluang baru, khususnya untuk menarik wisatawan Muslim.
Sebagai negara dengan populasi Muslim terbesar di dunia dan ekonomi kuat di kawasan ASEAN, Indonesia menjadi pasar strategis. Menyadari hal itu, Taiwan aktif membangun lingkungan wisata yang ramah Muslim. Buktinya, Taiwan kembali menempati posisi ketiga untuk kategori destinasi non-OIC dalam Global Muslim Travel Index (GMTI) 2024.
Untuk memperkuat citra di pasar Indonesia, Taiwan menunjuk Mikha Tambayong Mahenra sebagai duta wisata Taiwan di akhir 2024. Melalui peluncuran video promosi terbarunya, diharapkan semangat dan daya tarik Taiwan bisa menjangkau lebih luas ke kalangan wisatawan Indonesia.
Baca juga: Persahabatan Indonesia-Taiwan: Babak Baru Sektor Pariwisata di Tahun 2025
MOST POPULAR
terkait
lainnya
Metrotv © Copyright 2007 – 2025. All Rights Reserved
