BRI-MI Luncurkan DINFRA-CRF, Percepatan Mitigasi Perubahan Iklim di Indonesia – kontan.co.id

Reporter: Yudho Winarto | Editor: Yudho Winarto
KONTAN.CO.ID – JAKARTA. PT BRI Manajemen Investasi (BRI-MI) bersama United Nations Capital Development Fund (UNCDF) dan United Nations Environment Program (UNEP) meluncurkan Kontrak Investasi Kolektif Dana Infrastruktur Climate Resilience Fund (DINFRA-CRF), sebuah inisiatif pembiayaan inovatif yang bertujuan mendukung proyek-proyek berbasis keberlanjutan dalam menghadapi perubahan iklim di Indonesia.
Pembentukan DINFRA-CRF ini didukung penuh oleh Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan Republik Indonesia.
Baca Juga: BRI-MI Andalkan Dua Reksadana Pasar Uang untuk Hadapi Volatilitas Global
Direktur Utama BRI-MI Tina Meilina menyatakan bahwa DINFRA-CRF dirancang untuk mengatasi kesenjangan pembiayaan iklim dengan menarik investasi dari berbagai sumber, termasuk lembaga keuangan internasional, perusahaan asuransi, dana pensiun, modal ventura, dan lembaga filantropi lainnya.
“Peluncuran DINFRA-CRF merupakan langkah strategis untuk menghadirkan instrumen investasi yang selaras dengan prioritas pembangunan saat ini, sekaligus berkontribusi signifikan terhadap penguatan ketahanan iklim nasional dalam jangka panjang,” ungkap Tina Meilina dalam siaran persnya, Rabu (7/5).
Produk DINFRA-CRF dirancang untuk mendukung proyek-proyek strategis yang mencakup pembangunan pembangkit listrik berkelanjutan, ekosistem kendaraan listrik (electric vehicle), kredit karbon, serta inisiatif konservasi seperti restorasi mangrove dan lahan basah.
Baca Juga: BRI MI Pererat Sinergi Bersama Mitra Strategis Lewat Strategic Partner Gathering 2025
Portofolio diversifikasi ini mendukung upaya Indonesia dalam mencapai target penurunan emisi gas rumah kaca sebesar 31,89% pada tahun 2030, sesuai dengan komitmen yang ditetapkan dalam Nationally Determined Contributions (NDC) Indonesia dalam kerangka Perjanjian Paris.
“Dengan target mitigasi emisi sebesar 128 juta ton CO₂ hingga tahun 2030, DINFRA-CRF diproyeksikan menjadi akselerator utama dalam memperkuat ekonomi hijau dan meningkatkan ketahanan iklim nasional Indonesia,” papar Tina Meilina.
Lebih lanjut, DINFRA-CRF bertujuan untuk memobilisasi investasi sektor swasta melalui berbagai instrumen seperti green bonds, penyertaan modal pada perusahaan tertutup, serta hybrid financing.
Pendekatan ini mengintegrasikan nilai-nilai lingkungan dan tanggung jawab sosial, memperkuat mitigasi perubahan iklim, dan mendorong akselerasi pembangunan berkelanjutan di Indonesia.
Baca Juga: Bank Mega Syariah Gandeng BRI-MI Perluas Akses Investasi Reksadana Syariah
“DINFRA-CRF bukan sekadar instrumen pembiayaan konvensional, melainkan representasi mekanisme kolaboratif strategis yang menghubungkan ekosistem investasi dengan dampak signifikan pada tiga pilar utama—lingkungan, sosial, dan ekonomi nasional,” jelas Tina Meilina mengakhiri keterangannya.
Dengan inisiatif ini, BRI-MI memperkuat sinergi lintas sektor untuk mengakselerasi ekonomi hijau dan memperluas partisipasi sektor swasta dalam upaya mitigasi perubahan iklim nasional.
DINFRA-CRF diproyeksikan menjadi model pembiayaan mitigasi perubahan iklim yang berkelanjutan, yang dapat dijadikan referensi baik di kawasan ASEAN maupun global.

Selanjutnya: Dirjen Pajak Sebut Implementasi TER Jadi Penyebab Penerimaan Pajak Jeblok di 2025

Menarik Dibaca: Apakah Kentang Bagus untuk Diet Menurunkan Berat Badan? Ini Faktanya

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

source

Leave a Reply

This will close in 0 seconds