Hari Buruh Nasional, Ketahui Sejarah, Makna, dan Perayaan di Indonesia – Merdeka.com

Berikut ini adalah penjelasan tentang sejarah, makna dan perayaan hari buruh nasional.
Hari Buruh Nasional atau yang juga dikenal sebagai May Day diperingati setiap tanggal 1 Mei. Peringatan ini merupakan momen penting untuk menghormati perjuangan dan kontribusi para pekerja dalam membangun perekonomian dan kesejahteraan bangsa. Di Indonesia, Hari Buruh telah ditetapkan sebagai hari libur nasional sejak tahun 2013. Mari kita telusuri lebih dalam mengenai sejarah, makna, dan perayaan Hari Buruh Nasional di Indonesia.
Sejarah Hari Buruh berakar dari perjuangan para pekerja di Amerika Serikat pada akhir abad ke-19. Pada masa itu, kondisi kerja sangat buruk dengan jam kerja yang panjang, mencapai 10 hingga 16 jam sehari. Peristiwa penting yang menjadi tonggak sejarah Hari Buruh adalah demonstrasi besar-besaran di Chicago pada 1 Mei 1886.
Saat itu, sekitar 400.000 pekerja melakukan aksi mogok dan unjuk rasa menuntut pengurangan jam kerja menjadi 8 jam sehari. Aksi ini berujung pada kerusuhan di Haymarket Square yang menyebabkan jatuhnya korban jiwa baik dari pihak pekerja maupun polisi. Peristiwa ini kemudian dikenal sebagai Haymarket Affair.
Sebagai bentuk penghormatan dan solidaritas atas perjuangan tersebut, Kongres Buruh Internasional di Paris pada tahun 1889 menetapkan tanggal 1 Mei sebagai Hari Buruh Internasional. Sejak saat itu, peringatan Hari Buruh mulai menyebar ke berbagai negara di dunia.
Di Indonesia, peringatan Hari Buruh dimulai sejak era kolonial. Tepatnya pada 1 Mei 1920, Serikat Buruh Kereta Api menggelar aksi peringatan Hari Buruh untuk pertama kalinya. Namun, perayaan ini sempat dilarang pada masa Orde Baru karena dianggap berkaitan dengan paham komunisme.
Setelah era reformasi, peringatan Hari Buruh kembali diizinkan. Puncaknya, pada tahun 2013, Presiden Susilo Bambang Yudhoyono menetapkan 1 Mei sebagai hari libur nasional melalui Keputusan Presiden Nomor 24 Tahun 2013.
Peringatan Hari Buruh Nasional memiliki makna dan tujuan yang mendalam bagi masyarakat, khususnya para pekerja. Berikut beberapa makna penting dari peringatan ini:
Perayaan Hari Buruh di Indonesia memiliki karakteristik yang unik dan beragam. Berikut beberapa bentuk perayaan yang umumnya dilakukan:
Pada tahun 2025, perayaan Hari Buruh diperkirakan akan lebih meriah. Presiden Prabowo Subianto dijadwalkan akan hadir dan memberikan pidato di hadapan ratusan ribu buruh di Monas, Jakarta. Kehadiran Presiden ini menjadi momen bersejarah, mengingat sudah lebih dari 60 tahun tidak ada Presiden Indonesia yang hadir langsung dalam peringatan Hari Buruh.
Meskipun bentuk perayaannya beragam, esensi dari peringatan Hari Buruh tetap sama, yaitu sebagai momentum untuk memperjuangkan hak-hak pekerja dan meningkatkan kesejahteraan buruh di Indonesia.
Dalam peringatan Hari Buruh, ada beberapa hak-hak pekerja yang seringkali menjadi fokus perjuangan. Berikut ini adalah hak-hak utama yang diperjuangkan oleh para buruh:
Perjuangan untuk hak-hak ini terus berlanjut dari tahun ke tahun, dengan harapan dapat menciptakan kondisi kerja yang lebih baik dan meningkatkan kesejahteraan para pekerja di Indonesia.
Peringatan Hari Buruh Nasional membawa berbagai dampak, baik bagi masyarakat maupun dunia usaha. Berikut ini beberapa dampak penting dari peringatan Hari Buruh:
Dampak bagi Masyarakat:
Dampak bagi Dunia Usaha:
Meskipun terkadang menimbulkan ketegangan, peringatan Hari Buruh pada akhirnya bertujuan untuk menciptakan hubungan industrial yang lebih harmonis dan produktif. Hal ini pada gilirannya akan berdampak positif bagi perekonomian nasional secara keseluruhan.
Pemerintah Indonesia telah mengeluarkan berbagai kebijakan untuk melindungi hak-hak pekerja dan meningkatkan kesejahteraan buruh. Beberapa kebijakan penting terkait ketenagakerjaan antara lain:
Meskipun demikian, masih ada tantangan dalam implementasi kebijakan-kebijakan tersebut. Pemerintah terus berupaya menyempurnakan regulasi dan meningkatkan penegakan hukum di bidang ketenagakerjaan untuk memastikan perlindungan yang lebih baik bagi para pekerja.
Di era modern, para buruh menghadapi berbagai tantangan baru yang kompleks. Beberapa tantangan utama tersebut meliputi:
Menghadapi tantangan-tantangan ini, para pekerja dan serikat buruh perlu terus berinovasi dalam strategi perjuangan mereka. Kolaborasi antara pekerja, pengusaha, dan pemerintah menjadi kunci dalam mencari solusi yang dapat mengakomodasi kepentingan semua pihak.

Hari Buruh Internasional rutin diperingati setiap 1 Mei sebagai bentuk solidaritas atas perjuangan kaum buruh.
Pada 2013, terjadi peristiwa sejarah hari buruh yang penting di Indonesia.
Hari Buruh pada 1 Mei merupakan peringatan yang dirayakan di seluruh dunia untuk menghormati perjuangan dan kontribusi para pekerja dalam mencapai hak-haknya.
Momen tersebut dapat menjadi wujud apresiasi untuk perjuangan kaum buruh di berbagai negara.
Ratusan buruh ramai-ramai konvoi menuju Istana Merdeka untuk berunjuk rasa selama peringatan May Day atau Hari Buruh Sedunia, pada 1 Mei 2024.
Mereka akan memperingati Hari Buruh dengan membawa 6 tuntutan isu utama.
Korlap Aksi May Day, Ida I Dewa Made Rai Budi Darsana mengatakan, ada 10 tuntutan yang disampaikan dalam aksi kali ini.
Para peserta aksi akan menyuarakan enam tuntutan utama pada May Day yang digelar di Monas.
Copyright © 2025 merdeka.com KLY KapanLagi Youniverse All Right Reserved.

source

Leave a Reply

This will close in 0 seconds