Mt. Gox Kirim 11.501 BTC, Bitcoin Terancam Koreksi! – INDODAX

Top Performers Home / Artikel & Tutorial / judul_artikel
Mt. Gox, bursa kripto yang bangkrut sejak 2014, mentransfer 11.501 BTC senilai lebih dari $1 miliar pada 25 Maret 2025. Sebanyak 10.608 BTC dikirim ke alamat wallet baru yang belum teridentifikasi, sementara 893 BTC masuk ke hot wallet aktif milik Mt. Gox. Pergerakan ini terjadi di tengah reli Bitcoin yang mendekati harga tertingginya, memicu kekhawatiran investor terhadap potensi aksi jual besar-besaran yang dapat mengguncang pasar dalam jangka pendek.
 
Orang Juga Baca Ini: Ethereum Bergerak Naik, Apakah $2.500 Target Berikutnya?
 
ARKHAM ALERT: MT GOX MOVING $1B $BTC
893 BTC were moved to Mt. Gox Hot Wallet [1Jbez] and 10608 BTC were moved to change wallet 1DcoA. pic.twitter.com/akr3hqSasD
— Arkham (@arkham) March 25, 2025

Pada 25 Maret 2025, blockchain tracker Arkham Intelligence mencatat pergerakan besar dari dompet yang terkait dengan Mt. Gox. Sebanyak:
Menurut laporan CoinTurk, transaksi ini dilakukan pada pukul 03:21 UTC, dan menjadi transfer besar ketiga dalam bulan Maret, menambah tekanan psikologis ke pasar.
Data Coinpaper menegaskan bahwa wallet sumber sebelumnya menerima 11.502 BTC dari dompet exchange lain yang tidak ditandai sebagai milik Mt. Gox, menimbulkan pertanyaan baru terkait transparansi dompet.
[ATTENTION] Mt. Gox just moved 11,501.4 $BTC ($1B) again!
This includes 10,608 $BTC ($929.7M) sent to a new wallet and 893.4 $BTC ($78.3M) to a warm wallet.
Notably, after Mt. Gox’s previous transfer, 332 $BTC ($25.5M) was deposited into #Bitstamp. It is likely the 893.4 $BTC… https://t.co/8HryhiHSoT pic.twitter.com/NBQtcWSREJ
— Spot On Chain (@spotonchain) March 25, 2025

Sebelumnya, pada 11 Maret 2025, Mt. Gox juga tercatat telah mentransfer 11.834 BTC senilai sekitar $930 juta. Langkah tersebut diduga menjadi bagian dari persiapan awal untuk proses pembayaran kepada para kreditur sebelum tenggat waktu 31 Oktober 2025.
 
Pergerakan wallet sebesar ini langsung menghidupkan kembali kekhawatiran pasar terhadap “overhang risk”—yaitu ancaman bahwa aset besar yang menunggu distribusi bisa membanjiri pasar dan menekan harga.
Melansir dari Cointelegraph, meskipun tercatat bahwa belum ada penjualan yang terjadi, spekulasi meningkat karena transfer ini terjadi menjelang deadline distribusi aset kepada kreditor yang ditunda hingga 31 Oktober 2025.
Sejak Juli 2024, Mt. Gox telah memulai pembayaran terbatas kepada sebagian kreditor melalui platform seperti Kraken dan Bitstamp. Namun masih terdapat:
 
Orang Juga Baca Ini: Mt. Gox Pindahkan $930 Juta BTC! Akankah Pasar Goyang?
 
Sumber Gambar: CoinMarketCap
Saat ini, harga Bitcoin berada di kisaran $86K, turun 0,45% dengan RSI (Relative Strength Index) pada level 74, mendekati zona overbought. Dari sisi teknikal, kondisi ini menunjukkan:
Volume perdagangan BTC juga meningkat dalam 24 jam terakhir, menurut data CoinMarketCap, mengindikasikan peningkatan aktivitas jual beli setelah kabar transfer Mt. Gox beredar.
 
Transfer 11.501 BTC oleh Mt. Gox ke alamat baru dan hot wallet memang belum berarti aksi jual langsung. Namun, pasar tetap sensitif terhadap segala pergerakan wallet besar, terutama yang berkaitan dengan likuidasi pasca-kebangkrutan.
Bagi investor dan trader, ini adalah saat yang tepat untuk:
Dalam jangka panjang, distribusi aset Mt. Gox tetap akan menjadi faktor penting yang memengaruhi arah harga Bitcoin, terutama menjelang batas waktu Oktober 2025.
 
 
Itulah informasi terkini seputar berita crypto hari ini, Jangan lupa untuk mengaktifkan notifikasi agar kamu selalu mendapatkan pembaruan terbaru mengenai berbagai informasi menarik yang kami sajikan di Akademi crypto hanya di INDODAX Academy, sumber terpercaya untuk belajar tentang dunia crypto
Dan jangan lupa untuk terus mengikuti kami untuk mendapatkan informasi terkini seputar dunia crypto dan teknologi blockchain melalui Google News.
Selain itu untuk mempermudah kamu untuk trading crypto dengan mudah dan aman kamu dapat mendownload aplikasi crypto terbaik dari INDODAX melalui Google play store maupun melalui App Store sekarang juga!
 
Author: FFA